Rabu, 25 November 2015

ANALISIS SWOT

Pengertian Analisis SWOT
Analisis SWOT adalah suatu bentuk analisis di dalam manajemen perusahaan atau di dalam organisasi yang secara sistematis dapat membantu dalam usaha penyusunan suatu rencana yang matang untuk mencapai tujuan, baik itu tujuan jangka pendek maupun tujuan jangka panjang.

Atau definisi analisis SWOT yang lainnya yaitu sebuah bentuk analisa situasi dan juga kondisi yang bersifat deskriptif (memberi suatu gambaran). Analisa ini menempatkan situasi dan juga kondisi sebagai sebagai faktor masukan, lalu kemudian dikelompokkan menurut kontribusinya masing-masing. Satu hal yang perlu diingat baik-baik oleh para pengguna analisa ini, bahwa analisa SWOT ini semata-mata sebagai suatu sebuah analisa yang ditujukan untuk menggambarkan situasi yang sedang dihadapi, dan bukan sebuah alat analisa ajaib yang mampu memberikan jalan keluar yang bagi permasalahan yang sedang dihadapi.

SWOT adalah singkatan dari:
S = Strength (kekuatan).
W = Weaknesses (kelemahan).
O = Opportunities (Peluang).
T = Threats (hambatan).


Penjelasan mengenai 4 (empat) komponen analisis SWOT, yaitu :

Strenght (S) yaitu analisis kekuatan, situasi ataupun kondisi yang merupakan kekuatan dari suatu organisasi atau perusahaan pada saat ini.  Yang perlu di lakukan di dalam analisis ini adalah setiap perusahaan atau organisasi perlu menilai kekuatan-kekuatan dan kelemahan di bandingkan dengan para pesaingnya. Misalnya jika kekuatan perusahaan tersebut unggul di dalam teknologinya, maka keunggulan itu dapat di manfaatkan untuk mengisi segmen pasar yang membutuhkan tingkat teknologi dan juga kualitas yang lebih maju.

Weaknesses (W) yaitu analisi kelemahan, situasi ataupun kondisi yang merupakan kelemahan dari suatu organisasi atau perusahaan pada saat ini. Merupakan cara menganalisis kelemahan di dalam sebuah perusahaan ataupun organisasi yang menjadi kendala yang serius dalam kemajuan suatu perusahaan atau organisasi.

Opportunity (O) yaitu analisis peluang, situasi atau kondisi yang merupakan peluang diluar suatu organisasi atau perusahaan dan memberikan peluang berkembang bagi organisasi dimasa depan. Cara ini adalah untuk mencari peluang ataupun terobosan yang memungkinkan suatu perusahaan ataupun organisasi bisa berkembang di masa yang akan depan atau masa yang akan datang.

Threats (T) yaitu analisis ancaman, cara menganalisis tantangan atau ancaman yang harus dihadapi oleh suatu perusahaan ataupun organisasi untuk menghadapi berbagai macam faktor lingkungan yang tidak menguntungkan pada suatu perusahaan atau organisasi yang menyebabkan kemunduran. Jika tidak segera di atasi, ancaman tersebut akan menjadi penghalang bagi suatu usaha yang bersangkutan baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang.


Contoh Analisis SWOT Pada PT. KAI




Pengertian Logo
Bentuk :
Garis melengkung, Melambangkan gerakan yang dinamis PT KAI dalam mencapai Visi dan Misinya.

Anak Panah : 
Melambangkan Nilai Integritas, yang harus dimiliki insan PT KAI dalam mewujudkan Pelayanan Prima.

Warna:
Orange, Melambangkan proses Pelayanan Prima (Kepuasan Pelanggan) yang ditujukan kepada pelanggan internal dan eksternal. 
Biru, Melambangkan semangat Inovasi yang harus dilakukan dalam memberikan nilai tambah ke stakeholders. Inovasi dilakukan dengan semangat sinergi di semua bidang dan dimulai dari hal yang paling kecil sehingga dapat melesat.

Visi dan Misi
Visi menjadi penyedia jasa perkeretaapian terbaik yang fokus pada pelayanan pelanggan dan memenuhi harapanstakeholders

Misi menyelenggarakan bisnis perkeretaapian dan bisnis usaha penunjangnya, melalui praktek bisnis dan model organisasi terbaik untuk memberikan nilai tambah yang tinggi bagi stakeholders dan kelestarian lingkungan berdasarkan 4 pilar utama : Keselamatan, Ketepatan waktu, Pelayanan dan Kenyamanan


Sejarah Perkeretaapian Di Indonesia
Kehadiran kereta api di Indonesia ditandai dengan pencangkulan pertama pembangunan jalan KA di desa Kemijen, Jum'at tanggal 17 Juni 1864 oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Mr. L.A.J Baron Sloet van den Beele. Pembangunan diprakarsai oleh Naamlooze Venootschap Nederlandsch Indische Spoorweg Maatschappij (NV. NISM) yang dipimpin oleh Ir. J.P de Bordes dari Kemijen menuju desa Tanggung (26 Km) dengan lebar sepur 1435 mm. Ruas jalan ini dibuka untuk angkutan umum pada hari Sabtu, 10 Agustus 1867.

Keberhasilan swasta, NV. NISM membangun jalan KA antara Kemijen - Tanggung, yang kemudian pada tanggal 10 Februari 1870 dapat menghubungkan kota Semarang - Surakarta (110 Km), akhirnya mendorong minat investor untuk membangun jalan KA di daerah lainnya. Tidak mengherankan, kalau pertumbuhan panjang jalan rel antara 1864 - 1900 tumbuh de-ngan pesat. Kalau tahun 1867 baru 25 Km, tahun 1870 menjadi 110 Km, tahun 1880 mencapai 405 Km, tahun 1890 menjadi 1.427 Km dan pada tahun 1900 menjadi 3.338 Km.

Selain di Jawa, pembangunan jalan KA juga dilakukan di Aceh (1874), Sumatera Utara (1886), Sumatera Barat (1891), Sumatera Selatan (1914), bahkan tahun 1922 di Sulawasi juga telah dibangun jalan KA sepanjang 47 Km antara Makasar-Takalar, yang pengoperasiannya dilakukan tanggal 1 Juli 1923, sisanya Ujungpandang - Maros belum sempat diselesaikan. Sedangkan di Kalimantan, meskipun belum sempat dibangun, studi jalan KA Pontianak - Sambas (220 Km) sudah diselesaikan. 

Demikian juga di pulau Bali dan Lombok, pernah dilakukan studi pembangunan jalan KA.
Sampai dengan tahun 1939, panjang jalan KA di Indonesia mencapai 6.811 Km. Tetapi, pada tahun 1950 panjangnya berkurang menjadi 5.910 km, kurang Iebih 901 Km raib, yang diperkirakan karena dibongkar semasa pendudukan Jepang dan diangkut ke Burma untuk pembangunan jalan KA di sana.
Jenis jalan rel KA di Indonesia semula dibedakan dengan lebar sepur 1.067 mm; 750 mm (di Aceh) dan 600 mm di beberapa lintas cabang dan tram kota. Jalan rel yang dibongkar semasa pendudukan Jepang (1942 - 1943) sepanjang 473 Km, sedangkan jalan KA yang dibangun semasa pendudukan Jepang adalah 83 km antara Bayah - Cikara dan 220 Km antara Muaro - Pekanbaru. Ironisnya, dengan teknologi yang seadanya, jalan KA Muaro - Pekanbaru diprogramkan selesai pembangunannya selama 15 bulan yang mempekerjakan 27.500 orang, 25.000 diantaranya adalah Romusha. Jalan yang melintasi rawa-rawa, perbukitan, serta sungai yang deras arusnya ini, banyak menelan korban yang makamnya bertebaran sepanjang Muaro- Pekanbaru.

Setelah kemerdekaan Indonesia diproklamir-kan pada tanggal 17 Agustus 1945, karyawan KA yang tergabung dalam Angkatan Moeda Kereta Api (AMKA) mengambil alih kekuasa-an perkeretaapian dari pihak Jepang. Peristiwa bersejarah tersebut terjadi pada tanggal 28 September 1945. Pembacaan pernyataan sikap oleh Ismangil dan sejumlah anggota AMKA lainnya, menegaskan bahwa mulai tanggal 28 September 1945 kekuasaan perkeretaapian berada di tangan bangsa Indonesia. Orang Jepang tidak diperbolehkan campur tangan lagi urusan perkeretaapi-an di Indonesia. Inilah yang melandasi ditetapkannya 28 September 1945 sebagai Hari Kereta Api di Indonesia, serta dibentuknya Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI).



Ringkasan Sejarah Perkeretaapian Di Indonesia

Periode
Status
Dasar Hukum
Th. 1864
Pertama kali dibangun Jalan Rel sepanjang 26 km antara Kemijen Tanggung oleh Pemerintah Hindia Belanda

1864 s.d 1945
Staat Spoorwegen (SS) Verenigde Spoorwegenbedrifj (VS) Deli Spoorwegen Maatschappij (DSM)
IBW
1945 s.d 1950
DKA
IBW
1950 s.d 1963
DKA – RI
IBW
1963 s.d 1971
PNKA
PP. No. 22 Th. 1963
1971 s.d.1991
PJKA
PP. No. 61 Th. 1971
1991 s.d 1998
PERUMKA
PP. No. 57 Th. 1990
1998 s.d. 2010
PT. KERETA API (Persero)
PP. No. 19 Th. 1998
Keppres No. 39 Th. 1999
Akte Notaris Imas Fatimah
Mei 2010 s.d sekarang
PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO)
Instruksi Direksi No. 16/OT.203/KA 2010


STRENGTHS (KEKUATAN)
  • Kereta api merupakan transportasi yang banyak/sering digunakan oleh masyarakat karena ekonomis dan bebas macet.
  •   PT KAI sudah memiliki jalur yang cukup luas di Indonesia.
  • Monopoli di bidang perkeretaapian  karena satu-satunya terbesar di Indonesia.
  • Memiliki aset lain berupa TANAH PEMERINTAH, TANAH PT. KA, TANAH POTENSIAL, TANAH TERKELOLA.
  • Selain untuk angkutan umum dan barang PT KAI juga memiliki kereta wisata.
  • Merupkan BUMN persero yang paling sedikit sahamnya 51% dimiliki Negara


WEAKNESS (KELEMAHAN)
  • Masih bermasalah dalam keterlambatan dan ketepatan jadwal kedatangan kereta api.
  • Masih ada kerta api tua yang beroprasi dan fasilitas rusak yang dibiarkan sehingga rawan kecelakaan.
  • Masih kurangnya tingkat keamaan dan pelayanan di stasiun/gerbong, banyaknya kasus criminal.
  • Masih kurangnya rangkaian gerbong dibandingkan dengan penumpang yang membuat sering kelebihan muatan di setiap gerbong.


OPPORTUNITIES (PELUANG)
  • Wilayah Indonesia yang luas bisa dioptimalkan dengan menambah akses kereta api di berbagai daerah.
  • Perbaikan di banyak aspek seperti pelayanan, keamanan, reparasi dipercepat dan menyediakan gerbong yang cukup dapat menarik masyarakat untuk menggunakan Kereta api.
  • Lebih di optimalkannya wisata kereta api.
  • Disosialisasikan dan dipermudah pemakaian Ticket online .


THREATS (ANCAMAN)
  • Para penumpang yang masih tidak tertib cukup menyulitkan PT KAI.
  • Para pengguna kendaraan pribadi mobil/motor yang terus meningkat.
  • Citra buruk bahwa kereta api tidak nyaman dan aman harus segera diubah.


Jadi kesimpulan setelah saya menganalisis semua faktor, langkah selanjutnya adalah bagaimana memaksimalkan kekuatan (strengths), menutupi kelemahan (weakness), memanfaatkan peluang (opportunities), dan menangkal semua ancaman (threats) yang datang.

Sumber :

Rabu, 21 Oktober 2015

PENGARUH ALIRAN CASH FLOW DI INDONESIA TERHADAP PERTUKARAN NILAI RUPIAH DAN USD

Krisis Mata Uang Rupiah
Pelemahan rupiah terjadi karena beberapa faktor eksternal selain faktor internal, seperti defisit neraca transaksi berjalan. Banyak pengaruhnya dari faktor eksternal, contohnya rencana AS untuk mengurangi stimulus moneter dan kondisi harga-harga komoditi yang masih terkoreksi di 2013, serta penurunan hasil ekspor Indonesia. Selain itu, merosotnya pergerakan rupiah lebih didukung kecenderungan melambatnya ekonomi negara-negara berkembang, seperti China dan India. Sedangkan dengan negara-negara maju terjadi pemulihan ekonomi.
Nilai tukar sebuah mata uang ditentukan oleh hubungan penawaran-permintaan (supply-demand) atas mata uang. Jika permintaan atas sebuah mata uang meningkat, sementara penawarannya tetap atau menurun, maka nilai tukar mata uang itu akan naik. Kalau penawaran sebuah mata uang meningkat, sementara permintaannya tetap atau menurun, maka nilai tukar mata uang itu akan melemah. Dengan demikian, Rupiah melemah karena penawaran atasnya tinggi, sementara permintaan atasnya rendah.
Faktor yang menyebabkan penawaran atas rupiah tinggi, sementara atasnya rendah adalah keluarnya sejumlah besar investasi portofolio asing dari Indonesia. Keluarnya investasi portofolio asing ini akan menurunkan nilai tukar Rupiah, karena dalam proses ini, investor menukar Rupiah dengan mata uang negara lain untuk diinvestasikan di negara lain. Maka akan terjadi peningkatan penawaran atas Rupiah.
Kenapa investasi portofolio asing ini keluar dari Indonesia? Alasan yang sering disebut adalah karena rencana the Fed (bank sentral AS) untuk mengurangi Quantitative Easing (QE). Karenanya, nilai tukar obligasi dan aset-aset finansial lain di AS akan naik.Faktor berikutnya yang menyebabkan penawaran tinggi dan permintaan rendah atas Rupiah adalah neraca nilai perdagangan Indonesia yang defisit. Artinya, ekspor lebih kecil daripada impor.
Merosotnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belakangan ini juga berkaitan dengan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS). Sementara pelemahan rupiah dipengaruhi oleh ketidakpastian pemerintah menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi. Apabila harga BBM naik otomatis inflasi naik dan suku bunga negatif akhirnya investor cabut. Dari sisi kurs anjlok otomatis investor akan rugi sehingga mereka harus menarik diri dari pasar modal. melemahnya pasar modal Indonesia tidak bisa dipisahkan dengan melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Dampak Melemahnya Rupiah
Dinamika ekspor-impor memang berdampak pada nilai tukar mata uang. Ekspor meningkatkan permintaan atas mata uang negara eksportir, karena dalam ekspor, biasanya terjadi pertukaran mata uang negara tujuan, dengan mata uang negara eksportir. Pertukaran ini terjadi karena si eksportir membutuhkan hasil akhir ekspor dalam bentuk mata uang negerinya agar bisa terpakai dalam usahanya. Sebaliknya, impor meningkatkan penawaran atas mata uang negara importir, karena dalam impor, biasanya terjadi pertukaran mata uang negara importir dengan mata uang negara asal. Karena akhir-akhir ini, impor Indonesia lebih besar daripada ekspornya, maka situasi ini telah melemahkan nilai tukar Rupiah.
Banyak pihak yang terpukul atas meningkatnya komoditi ekspor di Indonesia, Pertama adalah konsumen, terutama konsumen kelas bawah, karena pendapatan mereka tidak bisa mengimbangi kenaikan harga barang. Kedua  pihak-pihak dalam rantai distribusi komoditi impor mulai dari importir sampai pengecer, karena mereka menghadapi pasar dalam negeri yang menyusut. Ketiga adalah  para usahawan yang berorientasi pada pasar dalam negeri.  Keempat rakyat pekerja yang sudah terpukul dari sisi konsumsi akibat kenaikan harga barang, juga akan dijepit dari sisi upah oleh pengusaha yang terjepit oleh kenaikan harga alat-alat produksi impor, kenaikan nilai utang luar negeri dan penyusutan pasar dalam negeri.
Namun, anjloknya Rupiah bukan hanya berdampak pada kenaikan harga komoditi impor saja. Dampak lainnya yang juga penting adalah kenaikan nominal Rupiah dari utang luar negeri, karena utang luar negeri dipatok dengan mata uang asing.
uang Rupiah yang dimiliki pengutang harus ditukar dengan mata uang pembayaran utang. Akibatnya, nilai tukar Rupiah bisa semakin lemah.
Akan tetapi ada pula pihak yang diuntungkan oleh krisis Rupiah, jika mata uang suatu negara melemah, maka yang diuntungkan adalah sektor ekspor yang bahan bakunya (sebagian besar) berasal dari dalam negeri.

Solusi
Solusi yang paling tepat menjaga nilai mata uang kita adalah investasi emas. Kapanpun emas akan selalu stabil, walaupun pernah turun sesaat. Hal tersebut bukan berarti harga emas tidak stabil. Untuk melakukan investasi tentunya bukan di hitung dalam waktu yang singkat saja, tetapi investasi bisa dikatakan benar – benar investasi kalau kita menghitung dalam jangka yang lama, menjaga stabilitas harga dan mengamankan neraca perdagangan.
Selain itu, BI harus berusaha untuk membuat rupiah lebih menarik dengan menaikkan Fasilitas Bank Indonesia (Fasbi) minimal 100 basis point.
Perlu segera diambil langkah-langkah fundamental dan struktural. Pengendalian rupiah, tak semestinya dilakukan dengan mengerem pertumbuhan kredit yang bisa berdampak pada perlambatan pertumbuhan ekonomi. Yang harus dilakukan adalah pengaturan cash flow nasional. Bank Indonesia perlu mempertimbangkan relaksasi ketentuan untuk melakukan pendalaman pasar valuta asing, untuk memikat aliran modal masuk (capital inflow).
Namun di sisi lain, Arif menegaskan ekspor harus didorong dan impor harus sangat dikendalikan. Produksi nasional, mutlak harus didongkrak, termasuk produksi sektor pertanian, serta industri perkapalan dan sektor kelautan. Agar impor pangan dan defisit neraca djasa bisa ditekan.
Kebijakan fiskal pemerintah harus disusun dalam kerangka mendorong ekspor. Misalnya dengan menurunkan pajak ekspor dan promosi perdagangan agresif. Sebaliknya untuk mengendalikan impor, pajak impor harus dinaikkan dengan dimulai dari barang mewah.
Selain itu, adanya strategi pengembangan industri dan produksi nasional, terutama industri menengah dan kecil. Penciptaan lapangan kerja, realisasi anggaran, serta implementasi program pedesaan, UMKM, dan sosial, perlu dipercepat.



IHSG Diprediksi Bergerak Datar
Angga Aliya - detikfinance
Jumat, 24/07/2015 08:59 WIB

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin menipis 3 poin di tengah minimnya transaksi. Indeks bertahan di level 4.900.

Menutup perdagangan, Kamis (23/7/2015), IHSG menipis 3,844 poin (0,08%) ke level 4.902,845. Sementara Indeks LQ45 terpangkas 2,803 poin (0,33%) ke level 839,788.

Semalam Wall Street bergerak lesu, jadi sudah 3 hari berturut-turut. Ini didorong oleh laporan kinerja perusahaan yang mengecewakan.

Indeks saham Dow Jones turun 119,09 poin (0,67%) ke 17.731,95. Indeks S&P 500 turun 12 poin (0,57%) ke 2.102,15. Sementara indeks Nasdaq turun 25,36 poin (0,49%) ke 5.146,41.

Hari ini IHSG diperkirakan masih akan bergerak datar. Minimnya sentimen dari luar negeri membuat pelaku pasar menahan diri dalam bertransaksi.

Pergerakan bursa-bursa di Asia pagi hari ini:

  • Indeks Nikkei 225 melemah 85,09 poin (0,41%) ke level 20.598,86.
  • Indeks Straits Times menipis 0,26 poin (0,01%) ke level 3.356,11.

Rekomendasi untuk perdagangan saham hari ini:
First Asia Capital
Menutup perdagangan, Kamis (23/7/2015), IHSG menipis 3,844 poin (0,08%) ke level 4.902,845. Transaksi investor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) senilai Rp 142,979 miliar. Perdagangan hari ini berjalan sepi dengan frekuensi transaksi sebanyak 173.429 kali dengan volume 4,12 miliar lembar saham senilai Rp 4,016 triliun. Sebanyak 136 saham naik, 112 turun, dan 105 saham stagnan. Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 13.420 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 13.370 per dolar AS. Pelemahan rupiah membuat tekanan terhadap IHSG. Padahal saham-saham konsumsi dan konstruksi menunjukkan penguatan.

Dari dalam negeri, pemerintah mencoba memberikan stimulus seperti tax holiday yang ditingkatkan hingga 20 tahun. Akan tetapi pemerintah juga meningkatkan bea masuk import berbagai jenis barang terutama barang konsumsi. Hal ini diharapkan akan menurunkan import sehingga penggunaan USD berkurang dan meningkatkan produksi dalam negeri. Akan tetapi hal ini berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang diprediksi masih akan berada di bawah 5%.

Bursa saham Amerika Serikat (AS) jatuh seiring dengan kekecewaan pasar atas kinerja pendapatan dari Caterpillar Inc dan 3M Co. Jatuhnya bursa AS juga dipicu anjloknya harga minyak dan penguatan kurs dollas AS, setelah mendekati rekor tertinggi selama tiga bulan. Turunnya rata-rata pendapatan perusahaan di Amerika yang di bawah ekspektasi menunjukkan pemulihan ekonomi AS belum seperti yang diperkirakan. Ditambah lagi dengan menguatnya mata uang USD membuat produk yang di produksi perusahaan AS menjadi lebih mahal di negara lain.

Pada perdagangan hari ini pelaku pasar cenderung akan menahan diri dalam perdagangan. Pelemahan kurs rupiah dan implementasi kebijakan bea import akan mempengaruhi pasar. Sektor akan berdampak adalah konsumsi yang berbasis import dan perdagangan. IHSG akan tertekan dengan support 4850 dan resisten di 4935.

Oso Securities
Pada perdagangan Kamis (23/7), IHSG kembali bergerak turun ke zona merah. IHSG melemah tipis sebesar 0,08% atau 3,84 poin namun masih mampu ditutup di atas level 4,900 yakni ke level 4,902.85. Aksi profit taking mewarnai perdagangan saham kemarin. Kepercayaan diri para investor untuk bersikap agresif dalam melakukan transaksi masih kurang. Turunnya IHSG seiring dengan melemahnya mayoritas bursa di Asia. Separuh dari indeks sektoral yang menunjukkan penurunan juga menjadi pendukung IHSG terjun ke zona negatif. Sektor MISC industry memimpin pelemahan yakni sebesar 0,63%, kemudian disusul sektor infrastruktur yang turun sebesar 0,52%. Investor asing memcatatkan net sell sebesar Rp 137,94 miliar.

Sementara itu, data menunjukkan seluruh bursa Wall Street memerah di tengah rilisnya data Initial Jobless Claims yang membaik. Bursa AS jatuh tiga hari berturut-turut setelah hasil pendapatan perusahaan yang mengecewakan dan tidak sesuai harapan. Hal ini membuat para investor khawatir terhadap prospek laba AS. Indeks Dow Jones turun sebesar 0,67% ke level 17,731.92, S&P 500 turun 0,57% ke level 2,102.15 dan Nasdaq melemah sebesar 0,49% ke level 5,146.41.

Kami memperkirakan IHSG masih akan bergerak pada fase sideways dengan kecenderungan menguat tipis di tengah kekhawatiran para investor terhadap pasar yang masih belum kondusif dan minimnya sentimen dari dalam maupun luar negeri. Secara teknikal, IHSG masih berada di bawah garis middle Bollinger band dan terlihat indicator Stochastic Oscillator sudah membentuk pola goldencross. IHSG diprediksi akan bergerak pada kisaran 4,850 – 4,945.


Jika Nilai Tukar Rupiah = Ekonomi Indonesia
Jika Pemerintah Indonesia selalu menyatakan perkembangan ekonomi yang terus maju dengan menyatakan nilai GDP (Gross Domestic Product) dan pendapatan perkapita yang selalu tinggi, maka menurut pendapat pribadi, seharusnya pemerintah juga memperhitungkan Nilai Tukar Rupiah sebagai indikator perkembangan ekonomi yang lebih riil.
Sebuah teori ekonomi yang menyatakan perkembangan ekonomi suatu negara dapat dilihat terhadap perkembangan nilai mata uang suatu negara dengan beberapa mata uang lainnya dan selama jangka waktu tertentu. Maka tahukah Anda, mata uang Rupiah terus mengalami pelemahan terhadap mata uang asing lainnya, selama 10 tahun terakhir.
Nilai tukar mata uang suatu negara dapat berflutuaksi dikarenakan berbagai faktor, baik secara internal dan eksternal, dimana penguatan atau pelemahan sebuah mata uang dapat juga diartikan perkembangan ekonomi suatu negara. Salah satu contoh yang paling mudah mengartikan nilai tukar berbanding lurus dengan perkembangan ekonomis suatu negara adalah nilai ekspor, semakin besar ekspor suatu negara, maka artinya akan terdapat kenaikan permintaan yang tinggi terhadap mata uang negara tersebut.
Faktor-faktor lainnya yang menyebabkan Nilai tukar rupiah terus mengalami penuruan.
·         Impor barang masuk terlalu tinggi, yang menyebabkan nilai impor lebih tinggi dibandingkan nilai ekspor Indonesia ke negara-negara lain (berdasarkan data BPS), dan hal ini juga berarti bahwa perekonomian Indonesia masih bergantung kepada impor dan bukan produksi dalam negeri.
·         Walaupun terdapat peraturan Undang-Undang No 7/2011 yang mewajibkan transaksi di Indonesia menggunakan rupiah, kenyataannya penggunaan mata uang asing untuk transaksi dalam negeri masih sangat tinggi. Transaksi-transaksi di dalam negara Indonesia, seperti properti, sewa kantor/mall, hingga pembayaran-pembayaran transaksional perorangan atau perusahaan ke perorangan di Indonesia masih menggunakan mata uang USD,
·         Inflasi tinggi yang di Indonesia jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand dan Singapore, menyebabkan daya beli Rupiah terus menurun.
·         Faktor-faktor peraturan penanaman modal investasi asing dan infrastruktur yang kurang mendukung, menyebabkan beberapa perusahaan atau investor asing memindahkan lokasi usaha atau pabrik ke negara-negara lain seperti Thailand dan Vietnam,
·         Kebijakan fiskal yang kurang ketat dan kurangnya intervensi oleh Bank Indonesia.
Trend penurunan nilai mata uang bagi suatu negara tidak hanya akan berimbas kepada kenaikan harga barang-barang import, tetapi juga nilai hutang dalam mata uang asing yang dimiliki oleh pemerintah ataupun swasta. Posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada akhir November 2014 tercatat sebesar 294,4 miliar Dolar atau sekitar Rp 3.586 triliun. Utang ini terdiri dari ULN sektor publik sebesar 133,9 miliar dolar (45,5 persen dari total ULN) dan ULN sektor swasta 160,5 miliar Dolar (54,5 persen dari total ULN).
Jika pemerintah tidak segera membuat kebijakan untuk menahan penurunan nilai tukar Rupiah. Maka diperkirakan dengan trend penurunan nilai tukar Rupiah seperti ini, akan menyebabkan Pemerintah Indonesia memiliki tambahan beban hutang 20-30%, (dan seperti masalah-masalah sosial lainnya di Indonesia) hanya akan menjadi tambahan permasalahan bagi bangsa Indonesia dimasa yang akan datang.

 

 

 

Kuartal IV, Utang XL Capai Rp1,2 Triliun

Yoga Hastyadi Widiartanto
Jurnalis
PT XL Axiata Tbk (EXCL) mengklaim utang perseroan mencapai Rp1,1 triliun sampai Rp1,2 triliun. Utang itu tercatat pada kuartal IV-2011.
"Untuk pembayarannya, akan kombinasi dari cash flow kita," kata Business Strategies and Partnership Senior VP XL Johnson Chan, saat konferensi pers, di kantornya, Jakarta, Senin (8/10/2012).

Chan mengaku, bila proporsi pendanaan utang tersebut hingga kini belum diketahui pasti. "Belum tahu mana yangrevenue cash flow, mana yang pinjaman," tuturnya singkat.
Sebelumnya, perusahaan telekomunikasi ini pada 27 September lalu mengaku berencana membayar utang jatuh tempo pada kuartal III sebesar Rp622 miliar pada pekan tersebut. Adapun jumlah utang semester II sebesar Rp1,742 triliun.
Direktur Utama XL Axiata Hasnul Suhaimi menyebutkan, utang tersebut akan dibayarkan pada minggu ini. Jumlah utang yang akan dibayarkan sebesar Rp622 miliar.
"Jadi jumlah tersebut akan dibayarkan kepada beberapa pihak antara lain Rp145 miliar ke EKN, sebesar Rp275 miliar akan dibayarkan ke BTMU dan sisanya sebesar Rp200 miliar ke Bank Mandiri," kata Hasnul beberapa waktu lalu.

Sumber :

Jumat, 30 Januari 2015

Lirik Indonesia Raya



W.R. Supratman – Indonesia Raya

Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Disanalah aku berdiri
Jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan Tanah Airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu


Hiduplah tanahku
Hiduplah negriku
Bangsaku Rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya


Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang kucinta


Indonesia Raya
Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya

Isi Teks Sumpah Pemuda



SOEMPAH PEMOEDA

Pertama : - KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH AIR INDONESIA

Kedua : - KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA

Ketiga : - KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA

Djakarta, 28 Oktober 1928

Rumusan Kongres Sumpah Pemuda ditulis oleh Moehammad Yamin yang diberikan kepada Soegondo ketika Mr. Sunario tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. kemudian Soegondo membubuhi paraf setuju pada secarik kertas tersebut, kemudian diteruskan kepada peserta kongres yang lain untuk paraf setuju. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan oleh Moehammad Yamin.


Sumber :